Pictures by Christina Morillo

Belajar Bahasa Inggris, Mulai dari mana

Learning English where does it start?

Hai, saya Normandani. Di blog ini saya akan berbagi pengalaman bagaimana caranya untuk belajar bahasa Inggris dari tingkat pemula sampai akhirnya bisa berbicara dengan lebih lancar dalam Bahasa Inggris. Kadang ada yang bingung, kalau mau belajar Bahasa Inggris mulai dari mana?

Jadi langsung saja, yang dibutuhkan teman-teman yang baru belajar bahasa Inggris adalah perbanyak pelajari kosa kata bahasa Inggris. Kosa kata bahasa Inggris istilahnya kita kenal sebagai vocabulary. 

Mengapa vocabulary (kosa kata / perbendaharaan kata) penting untuk dipelajari saat mulai belajar Bahasa Inggris? 

Anda akan mudah untuk berkomunikasi tentang gagasan utama kalau Anda mengetahui kosa kata umum yang akan digunakan. 

Contohnya kalah anda haus, dengan mengingat kata "drink", yang artinya minum Anda akan bisa berbicara dengan orang asing. Meskipun ditambah dengan gerakan tangan atau ekspresi wajah, tanpa menggunakan pola kalimat yang lengkap, anda bisa bertanya di mana Anda bisa minum.

Sebagai gambaran coba bayangkan. Anda lagi haus dan Anda berbicara dengan orang Asing. 

Anda berkata. 

Picture by  Mauricio Mascaro 

Drink

Orang yang Anda ajak bicara bisa tanya : 

Are you thirsty? (Apa Anda haus?) The dispenser is over there. (Dispenser airnya ada di sana)

Anda juga bisa berkata

Toilet

Mereka bisa menanggapi dengan menunjukkan:

The washroom is over there. (Kamar mandinya ada di sana)

Jadi dengan menggunakan kata-kata sederhana Anda bisa bertanya dan menyampaikan ide, dan orang yang Anda ajak bicara (penutur asli) bisa menggunakan kalimat-kalimat yang bisa Anda dengarkan untuk mendapat petunjuk. 

Menariknya, semakin banyak Anda mendengar, semakin memperbanyak kosa kata untuk kegiatan sehari-hari. Mereka menggunakan kalimat, Anda menggunakan kata-kata. 

Dari mana caranya dapat kosa kata yang relevan?

Lakukan apa yang Anda sukai.

Kalau kamu suka makan, kata-kata yang mudah muncul bisa termasuk eat (makan), delicious (lezat), taste bad (rasanya nggak enak) atau hal-hal lain yang mudah muncul kalau Anda sedang makan. 

Kalau Anda suka dengar musik, kata-kata yang ada di lagu itu bisa Anda latih, dan mungkin Anda bisa terdengar seperti penyanyi dari Amerika bahkan mungkin tanpa tahu apa arti dari lagu itu. 

Kalau Anda melakukan apa yang Anda suka, Anda akan belajar kosa kata bahasa Inggris karena ingin mengetahui kata-katanya. Bahkan secara tidak sadar Anda sedang belajar saat sedang mencari-cari kata yang ingin Anda katakan dalam Bahasa Inggris, karena kegiatannya alami Anda lakukan dengan kegiatan-kegiatan yang secara alami dalam bahasa Indonesia, tinggal Anda cari saja kegiatan alami itu dalam Bahasa Inggris. Ini akan mempermudah Ada untuk mengingat kosa katanya. 

Photo by Pixabay: https://www.pexels.com/photo/yellow-tassel-159581/

Jadi intinya sebagai langkah awal dapatkan arti dari kata-kata dasar yang ingin Anda gunakan sehari-hari. Dengan begitu Anda akan mulai nyambung dengan teman-teman dari negara asing atau penutur asli setidaknya dengan menggunakan kata-kata dasar di Bahasa Inggris. 

 Setelah Anda sudah mengetahui kosa kata dasar, kita bisa masuk ke tingkat menengah (intermeidate). Di sini kita mulai bisa mempelajari pola kalimat (grammar). 

Jadi memang kita bisa menggunakan kata-kata dasar dan masih bisa dipahami oleh penutur asli Bahasa Inggris. 

contohnya: 

need water where?

Tiga kata itu cukup sederhana untuk bisa dipahami penutur asli bahwa Anda haus dan sedang bertanya dimana supaya bisa minum. 

Tapi memang kalau itu kata-kata yang Anda gunakan, bisa dibilang kata-kata yang Anda gunakan adalah kata-kata anak-anak. 

Bisa kita umpamakan grammar itu seperti rangka tubuh. Tulang-tulang dari ujaran Anda. Dengan sedikit pola kalimat yang baik Anda bisa membuat kalimat seperti di bawah ini. 

I need water. (saya butuh air)

Where is it? (Di mana tempatnya)

Masih sederhana, tapi gagasannya lebih jelas dan menunjukkan Anda butuh informasi di mana tempat untuk bisa minum. Dan ini akan lebih mudah dipahami dan lebih mudah bagi orang yang mendengarkan Anda utuk memberi saran untuk memenuhi kebutuhan Anda. 

Jadi Grammar adalah tulangnya, kosa kata adalah ototnya, komponen tubuh lainnya adalah seperti kata kerja (verb), kata ganti (pronoun) dan  fungsi keseluruhannya adalah untuk mengkomunikan ide Anda. 

Dengan grammar yang tepat, Anda bisa menyampaikan ide dengan lebih jelas. 

Contohnya: 

 I want to be fit, but I don't like to exercise. 

Ya, di kalimat itu Anda bisa mengkomunikasikan ide bahwa Anda mau jadi sehat tapi tidak suka olah raga. 

Nah, sewaktu Anda sudah bisa menggunakan kosakata yang dirangkai bagus dengan grammar yang mudah dimengerti mungkin sudah cukup baik. Tapi begitu berbicara dengan penutur asli Bahasa Inggris, bisa jadi mereka mendengar Anda dan berpikir, kok kata-kataya gak kedengeran seperti kita ya? Mereka tahu bahwa Anda bukan berasal dari Amerika. 

Jadi berbicara dalam bahasa Inggris sebetulnya erat kaitannya dengan cara berpikir dalam bahasa Inggris. Ada hal-hal yang bisa dipahami secara logis kalau Anda berasal dari daerah tertentu. Tapi kalau Anda berasal dari daearh lain ini jadi hal yang nggak masuk akal. 

Photo by Adi Goldstein on Unsplash

Contohnya, 

I went to school by subway. 

Saya ke sekolah lewat subway.

Untuk orang yang tinggal di Sumatera, Subway tidak punya makna dan sulit untuk mengerti. Tapi untuk orang Jakarta dan mungkin bagi yang pernah ke Singapura atau ke Inggris, subway yang artinya kerata api bawah tanah bukanlah hal yang baru. 

Tapi untuk memudahkan orang megerti, bisa saja kata Subway diganti menjadi public transport (transportasi umum), karena alat transportasi umum akan lebih mudah untuk dimengerti secara umum atau untuk orang yang tinggal di Sumatera atau Papua. 

Nah, kelihatannya panjang ya. Tapi blog ini saya buat untuk membantu Anda yang ingin belajar Bahasa Inggris untuk lebih mudah belajar. Sampai jumpa di halaman berikutnya.